Reksadana merupakan salah satu instrumen investasi yang cukup populer di Indonesia. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti kemudahan berinvestasi, risiko yang relatif rendah, dan potensi keuntungan yang cukup tinggi. Jika Anda tertarik untuk berinvestasi reksadana, Anda bisa melakukannya secara online. Cara membeli reksadana secara online cukup mudah dan praktis, sehingga Anda bisa melakukannya sendiri tanpa harus melalui agen.
Untuk membeli reksadana secara online, Anda bisa menggunakan aplikasi atau website dari perusahaan sekuritas atau agen penjual reksadana. Beberapa perusahaan sekuritas atau agen penjual reksadana yang populer di Indonesia antara lain:
- Bareksa
- Bibit
- Tanamduit
- Gojek
- Tokopedia
Setelah memilih perusahaan sekuritas atau agen penjual reksadana, Anda bisa langsung mendaftar dan membuat akun. Setelah akun Anda aktif, Anda bisa mulai membeli reksadana. Berikut ini adalah langkah-langkah cara membeli reksadana secara online:
- Login ke akun Anda di aplikasi atau website perusahaan sekuritas atau agen penjual reksadana.
- Pilih menu “Reksadana”.
- Cari reksadana yang ingin Anda beli. Anda bisa menggunakan fitur pencarian atau filter untuk mempermudah pencarian.
- Setelah menemukan reksadana yang ingin Anda beli, klik tombol “Beli”.
- Masukkan jumlah unit reksadana yang ingin Anda beli. Jumlah unit reksadana yang bisa Anda beli tergantung pada harga reksadana dan saldo akun Anda.
- Klik tombol “Konfirmasi”.
- Transaksi pembelian reksadana Anda akan diproses dan Anda akan menerima konfirmasi pembelian melalui email atau SMS.
Harga reksadana bervariasi tergantung jenis reksadana dan perusahaan pengelola reksadana. Umumnya, harga reksadana berkisar antara Rp1.000 hingga Rp10.000 per unit.
Manfaat dan Keuntungan Membeli Reksadana Secara Online
Ada banyak manfaat dan keuntungan membeli reksadana secara online, antara lain:
1. Mudah dan Praktis
Cara membeli reksadana secara online sangat mudah dan praktis. Anda bisa melakukannya sendiri tanpa harus melalui agen. Anda hanya perlu menggunakan aplikasi atau website perusahaan sekuritas atau agen penjual reksadana.
2. Hemat Waktu dan Biaya
Membeli reksadana secara online jauh lebih hemat waktu dan biaya dibandingkan membeli melalui agen. Anda tidak perlu pergi ke kantor agen atau bank untuk membeli reksadana. Anda cukup melakukannya di rumah atau di mana saja melalui aplikasi atau website.
3. Pilihan Reksadana Lebih Banyak
Saat membeli reksadana secara online, Anda memiliki pilihan reksadana yang lebih banyak dibandingkan membeli melalui agen. Anda bisa memilih reksadana dari berbagai perusahaan pengelola reksadana dan jenis reksadana.
4. Transaksi Lebih Transparan
Transaksi pembelian reksadana secara online lebih transparan. Anda bisa melihat langsung harga reksadana dan jumlah unit reksadana yang Anda beli. Anda juga bisa melihat riwayat transaksi pembelian reksadana Anda di akun Anda.
5. Aman dan Terpercaya
Perusahaan sekuritas atau agen penjual reksadana yang menawarkan layanan pembelian reksadana secara online umumnya sudah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Jadi, Anda tidak perlu khawatir tentang keamanan dan kepercayaan perusahaan tersebut.
Tips Membeli Reksadana Secara Online
Berikut ini adalah beberapa tips membeli reksadana secara online:
1. Pilih Perusahaan Sekuritas atau Agen Penjual Reksadana yang Terpercaya
Sebelum membeli reksadana secara online, pastikan Anda memilih perusahaan sekuritas atau agen penjual reksadana yang terpercaya. Anda bisa mengecek daftar perusahaan sekuritas atau agen penjual reksadana yang terdaftar di OJK di situs web OJK.
2. Pahami Profil Risiko Anda
Sebelum membeli reksadana, Anda perlu memahami profil risiko Anda. Profil risiko adalah tingkat risiko yang bisa Anda toleransi. Profil risiko dibagi menjadi tiga jenis, yaitu konservatif, moderat, dan agresif. Jika Anda memiliki profil risiko konservatif, Anda sebaiknya memilih reksadana yang berisiko rendah. Sebaliknya, jika Anda memiliki profil risiko agresif, Anda bisa memilih reksadana yang berisiko tinggi.
3. Tentukan Tujuan Investasi Anda
Sebelum membeli reksadana, Anda juga perlu menentukan tujuan investasi Anda. Apakah Anda ingin berinvestasi untuk jangka pendek, menengah, atau panjang? Tujuan investasi Anda akan menentukan jenis reksadana yang Anda pilih.
4. Diversifikasi Investasi Anda
Untuk mengurangi risiko investasi, Anda sebaiknya melakukan diversifikasi investasi. Diversifikasi investasi adalah mengalokasikan investasi Anda ke berbagai jenis aset, seperti reksadana saham, reksadana obligasi, dan reksadana pasar uang.
5. Investasi Secara Berkala
Salah satu cara untuk mengurangi risiko investasi adalah dengan berinvestasi secara berkala. Investasi secara berkala adalah menginvestasikan sejumlah uang tertentu secara teratur, misalnya setiap bulan atau setiap tahun. Dengan berinvestasi secara berkala, Anda bisa mengurangi risiko membeli reksadana pada saat harga tinggi.
FAQ Membeli Reksadana Secara Online
Berikut ini adalah beberapa FAQ membeli reksadana secara online:
1. Apa itu reksadana?
Reksadana adalah wadah yang digunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi.
2. Apa saja jenis-jenis reksadana?
Ada beberapa jenis reksadana, antara lain reksadana saham, reksadana obligasi, reksadana pasar uang, dan reksadana campuran.
3. Bagaimana cara membeli reksadana secara online?
Cara membeli reksadana secara online cukup mudah. Anda bisa menggunakan aplikasi atau website perusahaan sekuritas atau agen penjual reksadana.
4. Berapa minimal pembelian reksadana secara online?
Minimal pembelian reksadana secara online bervariasi tergantung perusahaan sekuritas atau agen penjual reksadana. Umumnya, minimal pembelian reksadana secara online adalah Rp100.000.
5. Apakah aman membeli reksadana secara online?
Membeli reksadana secara online umumnya aman asalkan Anda memilih perusahaan sekuritas atau agen penjual reksadana yang terpercaya.
Kesimpulan
Membeli reksadana secara online merupakan salah satu cara yang mudah dan praktis untuk berinvestasi. Ada banyak manfaat dan keuntungan membeli reksadana secara online, seperti mudah dan praktis, hemat waktu dan biaya, pilihan reksadana lebih banyak, transaksi lebih transparan, dan aman dan terpercaya.
Sebelum membeli reksadana secara online, pastikan Anda memilih perusahaan sekuritas atau agen penjual reksadana yang terpercaya, memahami profil risiko Anda, menentukan tujuan investasi Anda, melakukan diversifikasi investasi, dan berinvestasi secara berkala.
Dengan mengikuti tips tersebut, Anda bisa memaksimalkan keuntungan berinvestasi reksadana secara online dan mencapai tujuan keuangan Anda.





